Abstract:
Penelitian ini dilakukan pada akhir bulan Juli sampai awal bulan Agustus tahun 2023.
Penelitian ini bertujuan agar memperoleh data faktor-faktor yang berpengaruh
pada produksi Bawang Merah sebagai tanaman holtikultura yang dapat
menambah perekonomian nasional. Penelitian studi kasus ini dilaksanakan di
Kelompok Tani Karya Maju Pasar II Medan Marelan. Metode dasar yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Metode penarikan
sampel dilakukan dengan menggunakan metode sensus. Metode sensus
merupakan metode yang digunakan dengan cara menggunakan populasi yang ada.
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu anggota Kelompok Tani
Karya Maju Pasar II Medan Marelan yang berjumlah 30 petani. Dalam penelitian
ini teknik pengumpulan data menggunakan jenis data primer dan sekunder.
Metode Analisis Data yang digunakan menggunakan Uji Asumsi Klasik yakni Uji
Normalitas, Uji Multikolinieritas, Uji Heteroskedastisitas. Sedangkan analisis
untuk menguji data menggunakan Analisis Regresi Berganda, Uji Hipotesis (Uji T
dan F) dan Koefisien Determinasi (R2). Hasil penelitian ini menyatakan bahwa
Secara Simultan variabel luas lahan, benih, pupuk, pestisida dan tenaga kerja
terhadap produksi bawang merah berpengaruh secara bersama-sama terhadap
produksi bawang merah. Secara Parsial variabel luas lahan dan benih berpengaruh
secara signifikan terhadap produksi bawang merah di Kelompok Tani Karya Maju
Pasar II Medan Marelan. Elastisitas produksi luas lahan bersifat elastis (Ei > 1)
Sedangkan elastisitas keempat variabel lain yaitu benih,pupuk,pestisida dan
tenaga kerja bersifat inelastis (Ei < 1).