Abstract:
Penelitian ini dilakukan karena terdapatnya permasalahan dari siswa yaitu
tentang kemampuan berfikir kritis siswa yang kurang dalam kegiatan
pembelajaran, termasuk pada pembelajaran IPAS. Kemudian kurangnya
penggunaan model pembelajaran yang bervariasi oleh guru sehingga berpengaruh
terhadap keterampilan berfikir kritis siswa. Dalam penelitian ini terdapat rumusan
masalah yaitu apakah terdapat pengaruh model pembelajaran Inkuiri terhadap
keterampilan berfikir kritis siswa pada pembelajaran IPAS di kelas V SD
NEGERI 163097 TEBING TINGGI. Dalam penelitian ini dilakukan dengan
tujuan untuk mengetahui pengaruh model inkuiri terhadap keterampilan berfikir
kritis siswa di kelas V. Jenis penelitian ini yaitu menggunakan penelitian
kuantitatif. Penelitian menggunakan satu kelas yaitu kelas V yang berjumlah 32
siswa. Intrumen penelitian menggunakan lembar tes kemampuan berfikir kritis
yang berjumlah 13 soal uraian yang sudah diuji validitas, reliabilitas dan
hipotesis. Berdasarkan hasil yang telah dilakukan di kelas V sebelum
menggunakan model pembelajaran Inkuiri diperoleh hasil nilai rata-rata 42.
Sedangkan sesudah menggunakan model pembelajaran inkuiri diperoleh hasil
nilai rata-rata 80. Pembelajaran menggunakan model pembelajaran Inkuiri
memberikan dampak yang signifikan bagi siswa dalam keterampilan berfikir kritis
siswa kelas V. Dapat kita lihat dari nilai signifikansi sebesar 0,000 yang mana
0,000<0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh penggunaan model
pembelajaran Inkuiri terhadap keterampilan berfikir kritis siswa di kelas V SD
NEGERI 163097 TEBING TINGGI