Abstract:
Pendidikan religiusitas Islami bisa dilakukan oleh orang yang bertaqwa
sehingga mampu menunjukkan dia sebagai hamba dan khalifah
Allah,. Pendidikan karakter Islam adalah menjadikan anak didik sebagai hamba
Allah dan Khalifah Allah yang berkualitas yakni taqwa. Proses kegiatan
pembelajaran tersebut dipengaruhi oleh beberapa komponen utama yang saling
berkaitan satu sama lainnya, diantaranya adalah guru, siswa dan metode
pembelajaran. Metode pembelajaran yang digunakan oleh guru sebaiknya selalu
memperhatikan faktor siswa selaku subjek belajar. Metode pengajaran team
teaching adalah metode yang melibatkan beberapa unsur dalam pelaksanaan
proses mengajar. Unsur-unsur tersebut bisa menggunakan kuantitas guru atau
pendidik yang jumlahnya lebih dari satu untuk menangani satu mata pelajaran
atau memiliki pembagian tanggung jawab di dalam proses dalam
mengajar. Aktifitas belajar siswa adalah aktivitas yang bersifat fisik dan
mental, keduanya saling berkaitan saat proses pembelajaran terjadi. Aktivitas
belajar siswa saat proses pembelajaran perlu diperhatikan oleh guru, agar proses
belajar-mengajar yang dialami siswa mempunyai hasil yang maksimal dan
memuaskan.
Pendekatan penelitian yang difungsikan yaitu pendekatan kualittatif.
Pendekatan kualitatif didefinisikan sebagai pendekatan penelitian yang
mengajukan pertanyaan dan perosedur dalam pengumpulan data dari para
partisipan, menganalisis data serta menafsirkan makna data. kualitatif merupakan
prosedur penelitian yang menghasilakan data deskriptis, berupa kata-kata tertulis
atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati . Berdasarkan pendekatan
penelitian yang digunakan, peneliti menetapakan jenis peneliti studi lapangan
sebagai jenis yang digunakan pada penelitian ini.
Dari hasil observasi Kegiatan pembelajaran dengan penggunaan Model
Team Teaching berbasis media gambar pada mata pelajaran SKI telah
menunjukkan hasil yang cukup efektif dalam pelaksanaan proses pembelajaran
Pendidikan Agama Islam di kelas VII MTs PN 4 Medan. Dampak yang diperoleh
siswa dari diterapkannya model team teaching berbasis media gambar pada mata
pelajaran SKI yaitu siswa yang semula banyak mendapat hasil belajar dibawah
KKM kini sudah banyak yang mendapatkan nilai diatas KKM, siswa yang semula
tidak aktif dan malas mengikuti proses pembelajaran kini sudah terlihat aktif saat
pembelajaran Pendidikan Agama Islam berlangsung, siswa yang jarang bertanya
dan menjawab pertanyaan dari guru kini sudah berani untuk bertanya dan
menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru, siswa kini aktif dalam
menyelesaikan soal-soal dan terlibat langsung dalam proses pembelajaran, dan
Siswa yang semula takut bahkan malu-malu saat ditanya kini sudah mulai berani
dan percaya diri dalam menjawab pertanyaan.