Abstract:
Fashion involvement merupakan tingkat ketertarikan terhadap suatu fashion yang
diwujudkan dari keterlibatan berbagai hal, Shopping Lifestyle merupakan cara seseorang
untuk mengalokasikan waktu dan uang untuk berbagai produk, layanan, teknologi, fashion,
hiburan, dan pendidikan, impulsive buying,sebagai keputusan pembelian yang tidak
direncanakan, Hedonic shopping motivation adalah keinginan seseorang untuk mendapatkan
suatu kesenangan bagi dirinya sendiri yang dapat dipenuhi. Data dan informasi diambil dari
konsumen Uniqlo ( Studi Kasus Pada Masyarakat di Kota Medan ). Penelitian ini bertujuan
untuk mengetauhi pengaruh Fashion involvement Terhadap shopping motivation, untuk
mengetahui pengaruh Shopping Lifestyle terhadap Hedonic shopping motivation, untuk
mengetahui pengaruh Fashion involvement terhadap impulsive buying, untuk mengetahui
pengaruh Shopping Lifestyle terhadap impulsive buying, untuk mengetahui pengaruh
Hedonic shopping motivation terhadap impulsive buying, untuk mengetahui pengaruh
Hedonic shopping motivation terhadap Fashion involvement melalui impulsive buying, dan
untuk mempengaruhi Hedonic shopping motivation terhadap Shopping Lifestyle melalui
impulsive buying. Sampel penelitian ini yang digunakan adalah 96 orang responden
konsumen produk uniqlo. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan
teknik angket dan teknik analisis data SEM-PLS 4.0. (1) Fashion involvement terhadap
Hedonic shopping motivation berpengaruh signifikan P-value sebesar 0,027<0,05. (2)
Shopping Lifestyle terhadap Hedonic shopping motivation berpengaruh signifikan P-value
sebesar 0,006<0,05. (3) Fashion involvement terhadap impulsive buying berpengaruh
signifikan P-value sebesar 0,000<0,05. (4) Shopping Lifestyle terhadap impulsive buying
berpengaruh Signifikan P-value sebesar 0,003<0,05. (5) Hedonic shopping motivation
Terhadap impulsive buying berpengaruh signifikan P-value sebesar 0,001<0,05. (6) Hedonic shopping motivation terhadap Fashion involvement dimediasi impulse buying berpengaruh signifikan P-value sebesar 0,039<0,05. (7) Hedonic shopping motivation terhadap Lifestyle dimediasi impulsive buying berpengaruh signifikan P-value sebesar 0,017<0,05.
