Abstract:
Program Sekolah Penggerak bertujuan dan fokus dalam
meumbuhkembangKan prestasi belajar siswa secara menyeluruh dengan
implementasi Profil Pelajar Pancasila. Cakupan kompetensi-kompetensi yang di
kembangkan adalah kognitif (literasi dan numerasi) serta nonkognitif (karakter).
Untuk pencapaian tujuan ini dperlukan sebuah analisa dalam mengukur
efektivitasnya. Kemudian melalui metode evaluasi model Countenance Stake yang
memfokuskan pada bagaimana tingkat pencapaian dalam pelaksanaan program
dengan membandingkan antara hasil observasi dengan kriteria acuan dan
menghasilkan keputusan rekomendasi. Subyek dari penelitian evaluasi ini adalah
SMP Negeri 7 Langsa yang menerapkan intervensi program sekolah penggerak di
sekolahnya. Penelitian ini menggunakan metode evaluatif dengan menggunakan
teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan
kuesioner. Hasil evaluasi Stake menunjukkan bahwa Pada komponen Antecedent
(masukan/perencanaan) Program Sekolah Penggerak di SMP N 7 Langsa berjalan
secara efektif yang menunjukkan sebuah kesiapan beberapa unsur yang
mempengaruhi keberhasilan PSP di SMP N 7 Langsa Sehingga berimplikasi pada
manajerial yang sistemik dengan strategi yang matang dalam pencapaian tujuan,
Pada komponen Transaction (proses) SMP N 7 Langsa menerapkan PSP dalam
empat unsur proses manajemen yaitu planning, organizing, actuating dan
controling dan pada komponen Outcome (hasil) telah mewujudkan pencapaian pada
setiap tahapan-tahapan programs sebelumnya baik secara manajerial maupun
evaluatif. Hasil penelitian evaluasi dengan Model Countenance Stake dapat
menunjukkan aspek-aspek yang dievaluasi telah memenuhi standar objektif yang
telah ditentukan. Informasi program-program yang terperinci dan
komprehensif program dapat diketahui pada setiap bahasan pada tahapan
antecedent, transactions dan outcomes, sehingga lebih mudah menentukan
efektivitas manajerialyang dilaksanakan dan untuk antisipatif tindakan perbaikan
dan rekomendasi pada program selanjutnya.
