EFEKTIFITAS PENGAWASAN AKADEMIK DI SMP NEGERI KUTALIMBARU DELI SERDANG

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pengawasan akademik. Fokus penelitian mencakup efektivitas pengawasan terkait standar proses, kompetensi lulusan, tenaga pendidik, sarana-prasarana, dan standar pengelolaan di SMP N 2 Kutalimbaru. Evaluasi dilakukan terhadap kondisi aktual sarana dan prasarana di sekolah, dengan memerhatikan ketersesuaian dengan standar yang telah ditetapkan. Selain itu, penelitian juga mengeksplorasi implementasi standar proses pembelajaran, menilai pencapaian standar tersebut. Dengan analisis mendalam terhadap aspek-aspek ini, diharapkan penelitian ini dapat memberikan gambaran yang komprehensif mengenai kualitas pendidikan di SMP N 2 Kutalimbaru. Metode penelitian ini yaitu penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah Peneliti langsung sebagai pelaksana pendidikan dilingkungan sekolah, sedangkan objek penelitian ini adalah semua yang bergerak dalam fenomena pengawasan yaitu Pengawas, kepala sekolah, dan guru. Hasil penelitian dalam efektivitas pengawasan terkait standar proses SMP N 2 Kutalimbaru, Efektifitas pengawasan terkait kompetensi kelulusan sudah sesuai dengan ketentuan pusat dan dilihat dari sikap, watak, dan ketaqwaan. Efektivitas tenaga pendidikan dan kependidikan kurang efektif, karena masuknya penjaga sekolah menjadi bagian tata usaha yang seharusnya di kelola oleh tenaga khusus bidang tata usaha. Efektivitas pengawasan terkait standar proses dinilai baik dan sudah berdasarkan pada Perencanaan proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian dan pengawasan proses pembelajaran. Pengawasan proses pendidikan efektif, karena terlaksana sesuai seperti kelengkapan RPP, Silabus, Media Pembelajaran, dan lainya. Efektifitas Pengawasan terkait Standar pengelolaan SMP N 2 Kutalimbaru dinilai cukup baik dan dijalankan dengan mengikuti peraturan dinas pendidikan, akan tetapi terdapat keterbatasan pengaplikasian kurikulum baik dari segi pemenuhan unsur pendukung dan kemampuan siswa dalam menerima pembelajaran.