Abstract:
Ainur Sry Dewi Gandari, NPM 1704300157, Analisis Perbandingan Pendapatan
Usahatani Padi ( Oryza Sativa ) Menggunakan Alat Combine Harvester dengan Alat
Konvensional (Studi Kasus : Desa Pinang Mancung, Kecamatan Bajenis, Kota
Tebing Tinggi ) di bimbing oleh Bapak Prof. Dr. Ir. Muhammad Buchari Sibuea,
M.Si. selaku ketua komisi pembimbing dan Ira Apriyaanti, S.P., M.Sc. selaku
anggota komisi pembimbing.
Penelitian ini dilakukan di Desa Pinang Mancung, Kecamatan Bajenis, Kota
Tebing Tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuik menganalisis perbandingan
(komparasi) produksi dan pendapatan petani padi yang menggunakan alat panen
konvensional (Threser) dan petani padi yang menggunakan alat panen padi non
konvensional (Combine Harvester).
Metode penelitian yang digunakan yaitu case study. Penentuan lokasi
penelitian secara purposive di Desa Pinang Mancung, Kecamatan Bajenis, Kota
Tebing Tinggi. Data yang digunakan ialah data primer dan data sekunder. Metode
penarikan sampel mengambil seluruh sampel di tempat penelitian. Respondennya
ialah petani padi sebanyak 33 orang, dimana populasinya sebanyak 117 orang.
Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis usahatani,
komparasi dan uji beda rata-rata dua sampel tidak berpasangan yang menggunakan
aplikasi SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa banyaknya produksi yang
dihasilkan dengan menggunakan Thresher yaitu 378,90 Kg/MT/Rante dengan
menggunakan Combine Harvester yaitu 443,92 Kg/MT/Rante, dan untuk biaya
produksi petani padi dengan menggunakan Thresher yaitu sebesar Rp.
1.189.306,75/MT/Rante, lebih rendah dibandingkan sesudah menggunakan Combine
Harvester tersebut yaitu sebesar Rp. 1.348.918,20/MT/Rante. Besarnya pendapatan
petani sesudah menggunakan Thresher yaitu Rp.288.414,77/MT/Rante, lebih rendah
dibandingkan dengan sebelum menggunakan Combine Harvester yaitu sebesar Rp.
826.315,45/MT/Rante