Abstract:
Dalam pemilihan presiden dan wakil presiden 2024 – 2029 terdapat tiga pasangan
capres dan cawapres yang menjadi kandidat dalam pemilihan umum yaitu Anies
Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming,
dan Ganjar Pranowo dan Mahmud MD. Debat Capres bertujuan untuk mengetahui
seberapa tingkat pemilihan masyarakat dan peminat yang telah menonton debat
capres 2024 dan pengaruh yang diperoleh masyarakat pada tayangan debat tersebut
dalam sikap memilih masyarakat yang disiarkan ditelevisi. Jenis penelitian tersebut
menggunakan jenis metode kuantitatif yang diperoleh untuk mengambil data
masyarakat melalui angket (kuisioner) yang disebar untuk menginput hasil data
penelitian, menggunakan teknik probability sampling yang dimana setiap
respondens dalam pengambilan sampel dapat memberikan peluang yang sama bagi
setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih untuk menjadi anggota sampel.
Penelitian ini menggunakan data primer yang pengumpulan datanya menggunakan
kuisioner. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan analisis kuantitatif, analisis
regresi linier berganda dan analisis korelasi Data dianalisis dengan bantuan SPSS
21. Dasar pengambilan keputusan berdasarkan signifikansi, populasi dalam
penelitian ini adalah Masyarakat Desa Medan Krio terkhusus pada dusun I dan
dusun II yang berjumlah 144. Hasil dari penelitian yang didapatkan menggunakan
uji uji t dan uji f yang menunjukkan bahwa masyarakat medan krio yang menonton
debat capres terhadap sikap memilihnya pada pilpres 2024. Dalam uji korelasi
didaptkan hasil data angket terbutki reliabel sebab nilai koefisien lebih besar dari
0,6 (0,658 > 0,6),sedangkan pada uji t sebesar 4,141 dengan nilai signifikansi 0,000
dan uji f pada taraf signifikan 95% atau α = 0,05 dan df1 = 2-1 = 1, df2 = 100-2 =
98, diperoleh ftabel sebesar 3,09.