Abstract:
Sumatera Utara menjadi penyumbang cabai merah
terbesar ke 3 (tiga) di Indonesia, dengan hasil produksi 154,008 ton pada tahun
2019. Kelompok tani Juli Tani dan Sadar Tani yang berada di Desa Sidodadi
Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang merupakan Kelompok
Tani yang membudidayakan usaha Cabai Merah. Kelompok Juli Tani menjadi
kelompok tani terbaik di Sumatera Utara pada tahun 2019, dengan dukungan yang
diterima dari berbagai pihak diantaranya Pemda, Bank Indonesia, PT. Pertamina
dan Swasta yaitu PT. Agrotama Tunas Sarana, serta Badan Litbang Pertanian.
tingkat pendapatan usahatani cabai merah dipengaruhi oleh tingkat produksi,
biaya sarana produksi dan tenaga kerja serta harga cabai merah di
pasaran.Penelitian ini bertujuan untuk 1) menganalisis pengaruh penggunaan
faktor produksi (tenaga kerja, bibit, pupuk dan pestisida) terhadap pendapatan
yang diperoleh petani pada usahatani cabai merah dalam satu musim tanam; 2)
menganalisis pengaruh ketersediaan bibit, harga bibit dan harga jual terhadap
pendapatan yang diperoleh petani pada usahatani cabai merah dalam satu musim
tanam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu studi kasus dengan cara
Proportionate Stratified Random Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Secara serempak faktor produksi yang digunakan petani cabai merah berpengaruh
nyata terhadap pendapatan usahatani cabai merah. Secara parsial ada penggunaan
tenaga kerja, bibit, dan pupuk tidak berpengaruh signifikan terhadap pendapatan
petani cabai merah. Namun penggunaan pestisida dan peralatan berpengaruh
signifikan terhadap pendapatan petani cabai merah. Secara serempak ketersediaan
bibit, harga bibit dan harga jual tidak berpengaruh nyata terhadap pendapatan
usahatani cabai merah. Secara parsial ketersediaan bibit, haga bibit, dan harga jual
berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani cabai merah.