Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepemimpinan instruksional
kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi profesionalisme guru di SMK
Swasta 2 Tamansiswa Pematang Siantar melalui tujuh indikator kepemimpinan
instruksional kepala sekolah yaitu menetapkan tujuan belajar yang jelas, menjadi
narasumber bagi staf, menciptakan budaya dan iklim sekolah yang kondusif bagi
pembelajaran, mengkomunikasikan visi dan misi sekolah kepada staf,
mengembangkan kemampuan profesionalisme guru, mengkondisikan staf untuk
mencapai cita-cita profesionalisme tinggi, dan bersikap positif terhadap siswa, staf
dan orang tua siswa. Pendekatan dalam penelitian yaitu pendekatan kualitatif
dengan metode studi kasus dan teknik observasi, wawancara serta dokumentasi.
Hasil Penelitian menunjukkan Kepala sekolah SMK Swasta 2 Tamansiswa
Pematang Siantar dalam meningkatkan keprofesionalismean guru yang pertama
mengikut sertakan guru dalam setiap kegiatan pelatihan, diklat dan seminar guru
dengan mengirimkan perwakilan-perwakilannya. Kedua, secara periodik kepala
sekolah melakukan evaluasi kinerja untuk mengidentifikasi kekuatan dan
kelemahan kinerja guru serta mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan
pengembangan keprofesian guru dengan cara melakukan supervise dengan
melakukan kunjungan kelas untuk mengamati pembelajaran secra memonitor
pengembangan kegiatan-kegiatan. Ketiga, kepala sekolah memberikan motivasi
kepada guru dengan mengadakan kerjasama yang harmonis dan saling terbuka.
Dari hasil penelitian menguraikan bahwa kepala sekolah SMK Swasta 2
Tamansiswa Pematang Siantar sudah ma,mpu menjadikan konsep kepemimpinan
instruksional dari strategi yang digunakan untuk meningkatkan kompetensi
profesionalisme guru.