Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata
pelajaran pendidikan kewarganegaran (PKN) di SD Negeri Lawe Sempilang. Latar
belakang penelitian ini adalah kurangnya keaktifan siswa dan guru yang mengunakan
metode pembelajaran yang konvensional. Oleh sebab itu proses belajar siswa
menjadi pasif. Dengan mengunakan Penelitian ini merupakan penelitian tindakan
kelas (PTK). PTK ini di lakukan dengan dua siklus. Siklus pertama di lakukan pada
tanggal 12 september 2023. Siklus kedua di lakukan pada tanggal 19 september.
Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri Lawe Sempilang, yang
berjumlah 17 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melaui observasi,
wawancara, tes dan dokumentasi. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa nilai
rata-rata siswa sebelum menggunakan metode pembelajaran Role Playing lebih
rendah dibandingkan nilai rata-rata siswa dengan menggunakan metode
pembelajaran Role Playing. Nilai rata-rata pre-test sebelum adanya perlakuan di
peroleh sebesar 60 dibandingkan nilai rata-rata post-test sesudah adanya perlakuan
menggunakan metode pembelajaran Role Playing sebesar 68,23 pada siklus I
sedangkan pada siklus II nilai rata-rata post-test sebesar 75,29. Dari penelitian
tersebut menunjukan bahwa adanya peningkatan hasil belajar siswa dengan
penggunaan metode pembelajaran Role Playing dalam mata pelajaran pendidikan
kewarganegaraan pada siswa kelas V SD Negeri Lawe Sempilang
