Abstract:
Permasalahan dalam penelitian ini adalah kurangnya kepercayaan diri siswa
dalam mengeluarkan pendapat dan bergaul dengan teman-teman lainnya. Dan
untuk meningkatkan kemandirian siswa melalui layanan konseling individu di
SMP MUHAMMADIYAH 47 SUNGGAL. Penelitian ini adalah penelitian
tindakan layanan dengan pendekatan deskriftif kualitatif. Subjek dalam
penelitian ini adalah peneliti bekerjasama dengan Guru BK, dan Objek dalam
penelitian ini adalah siswa kelas VIII yang berjumlah 4 orang siswa di SMP
MUHAMMADIYAH 47 SUNGGAL yang kurang mandiri dalam belajar.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan observasi
dan wawancara. Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa pelaksanaan
layanan konseling individu kepada siswa sesuai dengan pedoman dan tatacara
pelaksanaan layanan konseling individu. Pelaksanaan layanan konseling
individu disesuaikan dengan materi atau jenis masalah yang dialami siswa.
Pelaksanaan layanan konseling individu yang diberikan memberikan peran
pada siswa terutama dalam pembinaan pribadi. Layanan konseling individu
yang diberikan kepada siswa untuk membantu dalam meningkatkan
kemandirian diri ketika bergaul, beraktivitas bersama teman-teman di
lingkungan sekolah dan di luar sekolah. Dengan demikian layanan konseling
individu dapat meningkatkan kemandirian siswa kelas VIII SMP
MUHAMMADIYAH 47 SUNGGAL Tahun pembelajaran 2017/2018, dengan
catatan dilakukan secara teratur,sistematis, serta terarah.