Abstract:
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui respon pertumbuhan dan produksi
tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L.) dengan pemberian pupuk guano dan
ekstrak bawang merah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok
(RAK) faktorial dengan 3 ulangan dan 2 faktor perlakuan, faktor pertama pupuk
guano : G0 = 0 g/tanaman (kontrol), G1 = 100 g/tanaman, G2 = 200 g/tanaman dan
G3 = 300 g/tanaman, faktor kedua ekstrak bawang merah : E0 = 0 ml/tanaman
(control), E1 = 200 ml/tanaman, E2 = 400 ml/tanaman dan E3 = 600 ml/tanaman.
Terdapat 16 kombinasi perlakuan yang diulang 3 kali menghasilkan 192 tanaman,
jumlah sampel tiap perlakuan terdapat 3 sampel, jumlah tanaman sampel
seluruhnya 144 tanaman.
Parameter yang diukur adalah tinggi tanaman, jumlah cabang, umur
berbunga, jumlah polong per tanaman, jumlah polong per plot, berat polong per
tanaman dan berat polong per plot. Data hasil pengamatan dianalisis
menggunakan daftar sidik ragam dan dilanjut dengan uji beda rataan menurut
Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menjelaskan bahwa
pupuk guano berpengaruh nyata pada seluruh parameter yang diamati. Hasil
terbaik pada pemberian pupuk guano terdapat pada taraf G3 dengan dosis 300
g/tanaman pada seluruh pengamatan. Ekstrak bawang merah berpengaruh tidak
nyata terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah. Tidak ada interaksi
pupuk guano dan ekstrak bawang merah terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman
kacang tanah