Abstract:
Salah satu tujuan siswa belajar adalah untuk menguasai kemampuan
berkomunikasi yang baik. Namun pada kenyataannya, beberapa siswa mengalami
kecemasan dalam berkomunikasi. Tujuan penelitian ini untuk melihat bagaimana
perbedaan tingkat kecemasan berkomunikasi sebelum dan setelah diberikan
layanan bimbingan kelompok, jenis dalam penelitian ini adalah kualitatif.
Subjek penelitian ini diambil pada kelas VIII yang berjumlah 82 siswa yang
terdiri dari 3 kelas sedangkan untuk menentukan sampel penulis hanya mengambil
10 orang siswa yaitu kelas VIII-B dan VIII-C masing 5orang siswa. Adapun
instrumen yang digunakan dalam penelitian menggunakan observasi dan
wawancara yang sesuai dengan layanan bimbingan kelompok dalam mengurangi
kcemasan berkomunikasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian
ini yaitu menggunakan reduksi data, penyajian data, dan menggambil kesimpulan.