Abstract:
Kajian ini dilatarbelakangi oleh semakin meningkatnya kebutuhan pasokan
listrik di Indonesia, khususnya di wilayah Sumatera Utara dan Aceh. PT. PLN
UIP Sumbagut bertanggung jawab membangun fasilitas pendukung penyaluran
energi listrik yang dikirim oleh unit pembangkit untuk disalurkan kepada
masyarakat. Karena semakin meningkatnya permintaan PT. PLN (Persero) sedang
membangun fasilitas tambahan untuk menampung distribusi listrik yang ada dan
diharapkan dapat menjadi pemasok energi di wilayah Sumatera Utara dan Aceh.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh beban
kerja terhadap kinerja pegawai, pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja
pegawai, serta pengaruh beban kerja dan lingkungan kerja melalui kinerja
pegawai terhadap stres kerja. Dengan melibatkan hingga 46 orang yang
diwawancarai yang fokus pada operasi lapangan. Teknik pengumpulan yang
digunakan dalam penelitian ini menggunakan angket, observasi dan wawancara.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan
campuran, sedangkan teknik analisis data yang digunakan meliputi: uji validitas,
uji reliabilitas, uji hipotesis klasik dan uji analitik. Pengolahan data menggunakan
software SPSS (Statistical Package for Social Sciences) versi 26. Hasil yang
diperoleh antara lain: Terdapat pengaruh antara beban kerja (X1) terhadap stres
kerja (Z), terdapat pengaruh antara lingkungan kerja (X2) terhadap stres kerja (Z),
terdapat pengaruh antara beban kerja (X1) terhadap karyawan kinerja, terdapat
adanya pengaruh antara lingkungan kerja (X2) terhadap kinerja karyawan (Y),
terdapat adanya pengaruh antara stres kerja (Z) terhadap kinerja karyawan (Y),
terdapatnya pengaruh secara tidak langsung beban kerja (X1) melalui stress kerja
(Z) terhadap kinerja karyawan (Y), dan tidak terdapatnya pengaruh tidak langsung
anatara lingkungan kerja (X2) melalui stres kerja (Z) terhadap kinerja karyawan
(Y).