Abstract:
Beton didefiniskan sebagai campuran dari bahan penyusunnya yang terdiri dari
bahan hidrolik (portland cement), agregat kasar, agregat halus, dan air dengan atau
tanpa menggunakan bahan tambah (admixture atau additive). Beton dipakai karena
bahannya mudah untuk diperoleh serta harganya yang relative murah.Tempurung
kelapa dipergunakan sebagai bahan dasar pembuatan arang, sebab tempurung
kelapa memiliki sifat difusitermal yang baik yang diakibatkan oleh tingginya
kandungan selulosa serta lignin yang ada di dalam tempurung. Nilai kuat tekan
beton relatif lebih tinggi dibandingkan kuat tariknya dan beton merupakan bahan
bersifat getas. Nilai kuat tariknya hanya berkisar 9% - 15% dari kuat
tekannya.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah tempurung
kelapa bisa untuk menggantikan agregat kasar.Berdasarkan data hasil pengujian,
variasi beton tempurung kelapa mengalami penurunan kuat tarik dari beton normal,
tetapi untuk variasi beton tempurung kelapa dengan Sikament-NN mengalami
kenaikan kuat tarik.Tempurung kelapa dapat dijadikan pengganti agregat kasar
hanya jika ditambahkan dengan bahan zat adicctif.