Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya keaktifan siswa dalam
menyampaikan pendapat dan menjawab pertanyaan guru di kelas V SD Negeri
106160 Tanjung Rejo, karena metode yang digunakan oleh guru kurang menarik.
Rumusan masalah yang terdapat pada penelitian ini yaitu Bagaimana keaktifan
belajar siswa pada mata pelajaran PKn sebelum menggunakan metode talking
stick, bagaimana keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran PKn sesudah
menggunakan metode talking stick, dan bagaimana peningkatan keaktifan belajar
siswa pada mata pelajaran PKn dengan menggunakan metode talking stick di
kelas V SD 106160 Tanjung Rejo.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK).
Penelitian ini dilaksanakan pada semester II tahun ajaran 2022/2023 dalam dua
siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 106160 Tanjung
Rejo yang berjumlah 24 siswa yang terdiri perempuan dan laki-laki. Tehnik
pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian berupa lembar observasi.
Tehnik analisis data yang dilakukan secara deskriptif kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan keaktifan siswa
pada mata pelajaran PKn di kelas V SD Negeri 106160 Tanjung Rejo. Hasil
keaktifan belajar siswa sebelum diterapkan metode talking stick siswa yang tuntas
5 siswa dengan presentase 21% dan tidak tuntas 19 siswa dengan presentase 79%.
Hasil ini belum memenuhi KKM yaitu 70. Pada siklus 1 terdapat 13 siswa yang
tuntas dengan presentase ketuntasan 54% dan sisa yang tidak tuntas 11 siswa
dengan presentase ketuntasan 46%, berarti ada penigkatan di siklus I, sedangkan
siklus II hasilnya mengalami peningkatan lagi yaitu meningkat terdapat 20 siswa
yang tuntas dengan presentase ketuntasan 83% dan siswa yang tidak tuntas 4
siswa dengan presentase ketuntasan 17%. Dengan demikian ada peningkatan
presentase dari siklus I ke siklus II sebanyak 7 siswa.
