Abstract:
Perkembangan dan kemajuan media massa dari tahun ke tahun semakin
meningkat seiring dengan kemajuan teknologi komunikasi. Di tengah
menjamurnya media online dan televisi, radio masih saja terus eksis. Namun,
dapat kita sadari bahwa di era digital saat ini radio kehilangan sedikit
eksistensinya, karena orang lebih memilih media online dan televisi sebagai
sarana untuk memperoleh informasi. Media sosial yang dapat dengan mudah
diakses dan digunakan oleh masyarakat baik anak-anak atau pun dewasa membuat
media massa seperti radio sedikit kehilangan minat pendengar. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola penyiaran radio Boss Fm dalam
menarik minat dengar kalangan anak muda dikota Pematangsiantar. Dengan
menggunakan teori S-O-R, peneliti ingin melihat bagaimana suaru media siaran
dapat mengemas suatu program acara yang dapat menarik perhatian khalayak
sehingga dianggap penting bagi khalayak khususnya anak muda. Dengan jenis
penelitian Deskriptif kualitatif. Sumber data menggunakan data sekunder dan data
premier. Dengan objek penelitiannya adalah Produser Radio, Penyiar radio, dan
Pendengar Radio Boss Fm. Dengan teknik pengumpulan data yaitu, wawancara,
dokumentasi, dan observasi. Hasil dari penelitian ini adalah Pola yang ditentukan
oleh produsernya namun para sumber daya manusia yang ada dalam manajemen
radio Boss Fm juga memiliki kebebasan dalam mengembangkan program
penyiaran serta materi disetiap program penyiaran. dan dalam menarik minat
dengar kalangan anak muda dikota Pematangsiantar produser radio Boss Fm
membuat program siaran yang memang banyak diminati oleh pendengar.
