Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh sertifikasi, kualitas
kehidupan kerja dan kompetensi profesional terhadap kinerja guru di SMP Negeri
se-kecamatan Selesai Kabupaten Langkat. Penelitian ini dilaksanakan di SMP
Negeri se-kecamatan Selesai Kabupaten Langkat dengan jumlah sampel sebanyak
70 orang. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket dan teknik
analisis data yakni validitas, reliabilitas, uji t dan uji F. Hasil penelitian
menunjukkan ada pengaruh sertifikasi terhadap kinerja guru dimana diperoleh
nilai t hitung sebesar 2,220 dengan perolehan nilai Sig 0,030 < 0,05 dan hasil
analisis regresi sederhana Y = 0,127 + 0,234X1, yang berarti bahwa setiap
peningkatan satu nilai sertifikasi akan diikuti peningkatan nilai kinerja sebesar
0,234. Terdapat pengaruh kualitas kehidupan kerja terhadap kinerja guru dimana
diperoleh t hitung sebesar 5,948, dengan perolehan Sig 0,000 < 0,05 dan hasil
analisis regresi Y = 0,127 + 0,598X2, yang berarti bahwa setiap peningkatan satu
nilai kualitas kehidupan kerja akan diikuti peningkatan nilai kinerja sebesar 0,598.
Terdapat pengaruh kompetensi profesional terhadap kinerja guru dimana
diperoleh t hitung sebesar 2,132, dengan perolehan Sig 0,037 < 0,05 dan hasil
analisis regresi Y = 0,127 + 0,145X3, yang berarti bahwa setiap peningkatan satu
nilai kompetensi profesional akan diikuti peningkatan nilai kinerja guru sebesar
0,145. Terdapat pengaruh sertifikasi (X1), kualitas kehidupan kerja (X2) dan
kompetensi profesional (X3) secara bersama – sama terhadap kinerja guru dimana
diperoleh nilai F hitung 41,425 dan nilai Sig 0,000. Adapun besarnya pengaruh
ditunjukkan oleh koefisien determinasi R2 (R square) = 0,653 yang berarti bahwa
sertifikasi (X1), kualitas kehidupan kerja (X2) dan kompetensi profesional (X3)
secara bersama – sama memberikan pengaruh terhadap kinerja guru sebesar
65,3% dan sisanya 34,7% ditentukan oleh faktor lain. Hasil analisis regresi linier
berganda menunjukkan persamaan Y = 0,127+0,234X1+0.598X2+ 0,145X3.