Abstract:
Penelitian ini membahas tentang bagaimana cara Film Lab Bersoreria Medan dalam
mempertahankan keberadaan produk kamera analog dimasa perkembangan
teknologi digital, yang mana Lab Bersoreria ini sendiri bergerak di bidang
teknologi pengambilan dan pencucian gambar secara manual, Tujuan dari peneltian
ini adalah untuk mengetahui bagaimana cara lab bersoreria mempertahankan
keberadaan produk kamera analog di masa perekembangan teknologi digital.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teori yang
digunakan dalam metode ini adalah teori komunikasi pemasaran yang meliputi
penyebaran informasi dan peningkatan sasaran pasar. Teknik analis ini
menggunakan metode pengumpulan data berbentuk pengumpulan data kualitatif.
Data diperoleh dengan teknik observasi partisipatif, wawancara dan dokumentasi.
Hasil dari penelitian ini adalah dengan cara kita mempertahankan kamera produk
kamera analog di era perkembangan teknologi digital akan lebih banyak campaign
di media sosial, karena diera digital ini kita juga tetap harus mengikuti
perkembangan jaman. Yang mana media sosial seperti Instagram dan Tik-tok
sendiri merupakan wadah yang tepat untuk mengkampanyekan film lab bersoreria
medan ini, bahwa dimedan ini masih ada jasa cuci film secara manual. Karena
memang di Medan bahkan di Sumatra utara sendiri masih belum ada yang buka
lab pencucian roll fim secara manual. Selain jasa cuci film ini, Bersoreria juga
menjual produk berupa rol film yang dimana rol film ini sendiri lumayan sulit untuk
dicari saat ini. Bersoreria hadir untuk memudahkan segala urusan pencucian film
secara manual di Kota Medan.