Abstract:
Keaktifan siswa dalam pembelajaran Fiqih sangat penting karena Fiqih merupakan
disiplin ilmu yang mempelajari aturan dan hukum Islam yang harus ditaati. Pembelajaran
Fiqih yang efektif membutuhkan partisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran, dengan
begitu siswa mampu memahami konsep-konsep Fiqih dengan baik dan menerapkannya
dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menjadi aktif dalam proses pembelajaran, siswa
menjadi lebih mudah mengerti dan menginternalisasi konsep-konsep Fiqih. Hal tersebut
mampu membantu siswa dalam mengambil keputusan yang benar dalam kehidupan sehari hari. Ketika siswa kreatif, cenderung lebih tertarik dan terlibat dalam pembelajaran. Siswa
yang aktif lebih banyak berpartisipasi dalam diskusi kelas, mengajukan pertanyaan, dan
memberikan tanggapan terhadap materi yang disajikan oleh guru
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan metode active
learning tipe card sort terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs PN 4
Medan
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan
dalam penelitian ini meliputi uji normalitas data, uji homogenitas, uji paored sampel T test
dan statistic deskriptif.
Berdasrkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa ada
perbedaan setelah dilakukan metode Active Learning Tipe Card kepada peserta didik.
Dimana sebelumnya sudah dilakukan pre test dan post test melalui uji normalitas data, uji
homogenitas, dan uji t. Uji normalitas data menunjukkan nilai sig Kolmogrov Smirnov >
0,05 yang terbilang normal. Uji homogenitas menunjukkan nilai sig Based on Mean 0,06
> 0,05 yang homogen. Sedangkan dari uji t peserta didik menghasilkan data dengan
menunjukkan nilai output pair 1 diperoleh kedua significance sebesar <,001 dan nilai itu
kurang dari 0,005 pretest kelas Ekesperimen dan posttest kelas eksperimen, juga pada
pretest kelas Kontrol dan postest kelas kontrol menghasilkan nilai yang sama.