Abstract:
Masalah yang terjadi pada BPJS Kesehatan Kantor Cabang Medan yaitu kondisi work life
balance pegawai BPJS ini juga belum baik, terlihat dari ketidakmampuan beberapa pegawai
dalam menyeimbangkan antara kehidupan dengan pekerjaan. Selain itu, belum semua pegawai
mempunyai disiplin kerja yang tinggi, terlihat dari masih ada beberapa pegawai yang datang
tidak tepat pada waktunya, penggunaan jam kerja untuk menyelesaikan hal pribadi dan ada
juga beberapa pegwai yang bersantai pada saat jam kerja. Beban kerja pegawai pada BPJS
Kesehatan KC Medan juga tergolong melebihi kemampuan pegawai dalam bekerja dikaitkan
dengan jam kerja. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa work life balance, disiplin kerja
dan beban kerja berpengaruh positif dan signifikan secara serempak terhadap kinerja pegawai
BPJS Kesehatan Kantor Cabang Medan. Terlihat dari regresi linier berganda melalui uji F yang
bertanda positif dengan nilai 𝐹โ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 sebesar 27,158 sedangkan 𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 sebesar 2,80 dengan nilai
signifikan 0,001. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan teruji dan dapat diterima
bahwa variabel work life balance (X1), disiplin kerja (X2), dan beban kerja (X3) secara
simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai (Y). Adapun variabel
yang paling dominan mempengaruhi kinerja pegawai pada BPJS Kesehatan Kantor Cabang
Medan adalah Disiplin Kerja.
