Abstract:
Pasta gigi herbal dalah pasta gigi yang mengandung bahan-bahan herbal
seperti tanaman Eucalyptus yaitu tanaman yang memiliki kandungan yang dapat
atau mampu menghambat pertumbuhan dan membunuh bakteri. Kandungan
senyawa aktif pada daun Eucalyptus yang dapat menghambat pertumbuhan
bakteri adalah adalah 1,8-sineol, linaloo dan pinocarveol. Penelitian ini bertujuan
untuk menentukan pengaruh formulasi pada pembuatan pasta gigi herbal daun
Eucalyptus grandis. Untuk menentukan pengaruh waktu pencampuran pasta gigi
herbal dauan Eucalyptus grandis. Untuk menentukan pengaruh interaksi formulasi
dan waktu pencampuran pada pembuatan pasta gigi herbal Eucalyptus grandis.
Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan dua (2) ulangan. Faktor
pertama (I) adalah Formula Kesediaan Pasta Gigi Ekstrak Daun Eucalyptus
grandis Dengan Berbagai Konsentrasi.yang terdiri dari 4 taraf yaitu F1, F2, F3 dan
F4. Faktor kedua (II) adalah Waktu Pencampuran Ekstraksi (W) yang terdiri dari 4
taraf yaitu W1 = 10 Menit, W2 = 15 Menit, W3 = 20 Menit dan W4 = 25 Menit.
Parameter yang diamati adalah uji homogenitas, uji organoleptik warna, aroma
dan bentuk, uji pH dan uji aktivitas mikroba.
Hasil penelitian ini adalah fomulasi ekstrak Eucalyptus grandis
memberikan pengaruh berbeda sangat nyata pada taraf (p<0,01) terhadap
parameter uji homogenitas, uji organoleptik warna, aroma, bentuk, pH dan uji
aktivitas mikroba. Waktu pencampuran memberikan pengaruh berbeda sangat
nyata pada taraf (p<,0,01) terhadap parameter uji homogenitas, uji organoleptik
warna, pH dan uji aktivitas mikroba. Sedangkan uji organoleptik aroma dan
bentuk berbeda tidak nyata (p>0,05). Interaksi Fomulasi ekstrak Eucalyptus
grandis dan waktu pencampuran memberikan pengaruh berbeda sangat nyata
pada taraf (p<0,01) terhadap parameter uji aktivitas mikroba. Sedangkan
parameter uji homogenitas, uji organoleptik warna, aroma, bentuk dan pH
memberikan pengaruh tidak nyata (p>0,05).