Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi pengaruh kepemimpinan
transformasional dan lingkungan kerja terhadap organizational citizenship behavior
dalam konteks SMA Negeri 1 Pematangsiantar. Selain itu, penelitian ini juga menguji
peran iklim sekolah sebagai variabel intervening dalam hubungan antara
kepemimpinan transformasional dan lingkungan kerja dengan perilaku warga
organisasi. Populasi penelitian ini terdiri dari 88 guru di SMA Negeri 1
Pematangsiantar. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dan asosiatif
dengan pengumpulan data melalui kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
sebagian besar dari hubungan antara variabel independen (kepemimpinan
transformasional dan lingkungan kerja) dan variabel dependen (perilaku warga
organisasi) memiliki pengaruh positif dan signifikan.Pengolahan data menggunakan
perangkat lunak SMART PLS versi 3.00, dengan analisis uji outer model, uji inner
model dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Kepemimpinan
transformasional tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap OCB ; (2) secara
positif dan signifikan terdapat pengaruh antara lingkungan kerja dan OCB ; (3)
kepemimpinan transformasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap iklim
sekolah ; (4) lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap iklim
sekolah ; (5) iklim sekolah berpengaruh positif dan signifikan terhadap OCB ; (6) iklim
sekolah memediasi pengaruh antara kepemimpinan transformasional terhadap OCB ;
(7) iklim sekolah tidak memediasi pengaruh antara lingkungan kerja terhadap OCB.
Hasil ini memberikan wawasan baru mengenai faktor-faktor yang memengaruhi OCB
di lingkungan sekolah, khususnya dalam konteks SMA Negeri 1 Pematangsiantar.
Implikasi praktis dari penelitian ini dapat digunakan oleh pimpinan sekolah dan
pengambil kebijakan untuk meningkatkan lingkungan kerja dan iklim sekolah guna
mendorong perilaku warga organisasi yang lebih positif.
