PENGARUH BEBAN KERJA, STRES KERJA, DAN KELELAHAN KERJA TERHADAP TINGKAT TURNOVER INTENTION KARYAWAN PADA PT. CAPELLA MULTIDANA MEDAN

Abstract

Permasalahan pada penelitian ini adalah banyaknya karyawan PT. Capella Multidana Medan yang berhenti bekerja karena keinginan sendiri akibat beban pekerjaan yang tinggi, besarnya tekanan kerja yang dirasakan yang berakibat terhadap kelelahan kerja karyawan baik secara fisik maupun secara mental. Rivai (2019:240) mengemukakan bahwa beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keinginan karyawan untuk berhenti bekerja (turnover intention), yaitu: beban kerja, stres kerja, kelelahan kerja, masa kerja, konflik kerja, dukungan sosial, kepuasan kerja, kompensasi, dan punishment (hukuman). Penelitian ini bertujuan untuk mencari bagaimana pengaruh dari beban kerja, stres kerja, dan kelelahan kerja terhadap tingkat turnover intention karyawan Pada PT. Capella Multidana Medan. Penelitian ini berjenis penelitian asosiatif-kuantitatif, Populasi pada penelitian ini merupakan seluruh karyawan marketing (collector dan surveyor) PT. Capella Multidana Medan cabang Jalan Nibung yang berjumlah 40 orang karyawan. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 40 orang responden. Teknik samping yang digunakan adalah sampling jenuh. Metode pengumpulan data primer menggunakan metode angket. Penelitian ini dilakukan pada tahun 2023. Teknis analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda. Pengolahan data penelitian menggunakan aplikasi SPSS 24.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) beban kerja secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap turnover intention karyawan PT. Capella Multidana Medan dengan nilai regresi sebesar 0,298, thitung sebesar 3.009, dan signifikansi 0,005. (2) Stres kerja secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap turnover intention karyawan PT. Capella Multidana Medan dengan nilai regresi sebesar 0,324, thitung sebesar 2,809, dan signifikansi 0,008. (3) Kelelahan kerja secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap turnover intention karyawan PT. Capella Multidana Medan dengan nilai regresi sebesar 0,351, thitung sebesar 2,855, dan signifikansi 0,007. (4) Beban kerja, stress kerja, dan kelelahan kerja secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap turnover intention karyawan PT. Capella Multidana Medan dengan nilai Fhitung sebesar 146,193, dan signifikansi 0,000. Sekitar 91,8% turnover intention karyawan dapat dijelaskan dan diperoleh dari faktor beban kerja, stres kerja, dan kelelahan kerja, sedangkan sisanya disebabkan oleh faktor lainnya. Turnover intention karyawan memiliki hubungan yang sangat kuat terhadap beban kerja, stres kerja dan kelelahan kerja.