Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya korelasi antara
prestasi belajar Pendidikan Agama Islam dengan akhlak siswa terhadap guru di
SMP Muhammadiyah 01 Medan. Penelitian ini didapatkan atas asumsi bahwa
semakin tinggi nilai prestasi belajar Pendidikan Agama Islam maka semakin
meningkat pula akhlak siswa terhadap guru. Metode penelitian ini adalah metode
penelitian kuantitatif, berjeniskan penelitian korelasional, dengan pendekatan yang
bersifat deduktif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui sumber
data primer berupa angket/kuisioner, sumber data sekunder berupa nilai rapot
prestasi belajar Pendidikan Agama Islam siswa, serta hasil observasi sebelum
mendapatkan kedua data tersebut. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
teknik probability sampling dengan model pengambilan sampel acak berstrata
(stratified random sampling). Penentuan teknik ini berupa pengambilan anggota
sampel bila populasi mempunyai anggota/unsur yang tidak homogen dan berstrata
secara proporsial. Dalam menentukan besar ukuran sampel pada penelitian ini,
peneliti menggunakan rumus Slovin dengan tingkat kesalahan sebesar 5%. Teknik
analisis data dalam penelitian ini menggunakan bantuan program SPSS 22 for
Windows. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti setelah melalui
tahapan observasi, pengumpulan data primer berupa angket, serta data sekunder
berupa nilai prestasi belajar PAI siswa SMP Muhammadiyah 01 Medan, maka
didapati kesimpulan bahwasanya tidak terdapat korelasi antara prestasi belajar
Pendidikan Agama Islam dengan akhlak siswa terhadap guru di SMP
Muhammadiyah 01 Medan. Hal ini dibuktikan dengan hasil uji korelasi
menggunakan product moment. Dalam analisis ini, didapati bahwa korelasi prestasi
belajar Pendidikan Agama Islam dengan akhlak siswa terhadap guru sebesar
(0,065) dengan nilai signifikansi 0,321 > 0,05.
