Abstract:
Permasalahan yang terjadi dalam penelitian ini adalah rendahnya perilaku
altruisme siswa kelas VIII di SMP Muhammadiyah 01 Medan. Adapun tujuan
dilakukan penelitian ini ialah mendeskripsikan perbedaan perilaku altruisme
sebelum dan sesudah diberikan layanan bimbingan kelompok. Populasi dalam
penelitian ini berjumlah 320 siswa kelas VIII dan sample yang diambil dalam
penelitian ini berjumlah 8 siswa kelas VIII D. penelitian ini merupakan penelitian
kuantitatif dengan menggunakan instrument angket sebagai alat ukur yang terdiri
dari 25 item pernyataan dan menggunkan uji validitas, uji reabilitas, dan uji paired
T test. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terdapat:1) Terdapat
perbedaaan perilaku altruisme siswa sebelum diberikan layanan bimbingan
kelompok dengan hasil skor pretest menunjukan bahwa perilaku altruisme siswa
sangat rendah 2) Terdapat perbedaaan perilaku altruisme siswa sesudah diberikan
layanan bimbingan kelompok dengan hasil skor prosttest menunjukan bahwa
perilaku altruisme siswa menjadi sangat tinggi 3) Adanya pengaruh peningkatan
perilaku altruisme siswa melalui layanan bimbingan kelompok dengan melakukan
uji paired T test dengan nilai sig (2-tailed) sebesar 0.000 < 0.05, dan Perbedaan nilai
rata-rata pre test 33.75 > dari nilai rata-rata post test 80.75 yang menunjukkan
adanya perbedaan yang signifikasi antara pre test dan post test, maka Maka Ho
ditolak dan Ha diterima yang artinya adanya Pengaruh Layanan Bimbingan
Kelompok terhadap Perilaku Altruisme Siswa Kelas VIII di SMP Muhammadiyah
01 Medan.