Abstract:
dapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada
pengaruh layanan informasi terhadap peningkatan moral siswa.
Instrument penelitian yang digunakan adalah berupa angket yang berisi 40
pertanyaan yang terdiri dari angket layanan informasi dan peningkatan moral.
Sebagai sample dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP
Muhammadiyah 04 Medan yang berjumlah 31 siswa.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan layanan
informasi dan untuk mengetahui moral siswa serta untuk mengetahui pengaruh
layanan informasi terhadap peningkatan moral siswa. Pendekatan penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yaitu untuk
mengetahui hubungan variable bebas (layanan informasi) dengan variable terikat
(peningkatan moral). Teknik Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian
ini yaitu penyebaran angket.
Berdasarkan hasil analisa bahwa layanan informasi Terhadap Peningkatan Moral
di SMP Muhammadiyah 04 Medan Tahun Pembelajaran 2017/2018 dengan
koefesien 0,355 dengan taraf signifikan 5% bila dibandingkan dengan harga rtabel.
Untuk taraf signifikan 5 % dan N =31. Maka rtabel = 0,355. Hal ini dapat
disimpulkan bahwa rxy > rtabel ( 0,618 > 0,355 ) berarti ada pengaruh signifikan
antara variabel X terhadap variabel Y.Untuk tarif nyata 5% dan dk (31-2),
berdasarkan perhitungan diatas diperoleh thitung = 4,233 sedangkan ttabel = 2,045
yaitu 3,503 > 2,045 maka Ha diterima dan Ho ditolak.
Ternyata ( > ) Maka Ha diterima dan Ho di tolak, sehingga ada
pengaruh layanan Informasi siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 04 Medan
Tahun Pembelajaran 2017/2018.