Abstract:
Bimbingan Kelompok merupakan sarana untuk menunjang
perkembangan optimal masing-masing siswa, yang diharapkan dapat mengambil
manfaat dari pengalaman pendidikan ini bagi dirinya sendiri. Tujuan layanan
bimbingan kelompok adalah menunjang perkembangan pribadi dan
perkembangan sosial masing-masing anggota kelompok serta meningkatkan
mutu kerja sama dalam kelompok guna aneka tujuan yang bermakna bagi para
partisipan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan
bimbingan kelompok untuk pencegahan bahaya pornografi pada siswa Kelas
VIII MTs Al-Jamiatul Washliyah Tembung Tahun Pembelajaran 2016/2017.
Adapun masalah dalam penelitian adalah siswa lebih senang mengisi waktu
luang untuk melihat pornografi, kurangnya pengetahuan siswa akan bahaya
pornografi, siswa tidak fokus dalam belajar dikarenakan sering melihat
pornografi, kurangnya penerapan bimbingan kelompok di sekolah, guru tidak
pernah memberikan bimbingan kelompok untuk pencegahan bahaya pornografi,
kurangnya sosialisasi tentang pencegahan bahaya pornografi di sekolah. Dalam
penelitian ini ditentukan subjek penelitian yang kiranya peneliti dapat menggali
informasi dari mereka yakni, kepala sekolah sebagai pimpinan sekolah yang
akan diteliti, wali kelas dan guru bidang studi. Berdasarkan hasil penelitian dari
persoalan pencegahan bahaya pornografi yang dihadapi dapat membantu siswa
dalam memberikan pengetahuan dalam melakukan aktivitas seksual yang
negatif, maka diperlukan upaya yang sungguh-sungguh baik dari pihak sekolah
maupun orang tua untuk memaksimalkan pencegahan bahaya pornografi bagi
anak. Salah satu cara untuk pencegahan bahaya pornografi adalah orang tua
perlu memiliki pengetahuan tentang Internet, meletakkan komputer di tempat
yang mudah dilihat, membantu agar anak dapat membuat keputusan sendiri,
batasi penggunaan Internet, menjaga komunikasi yang baik dengan anak,
memasang software filter pornografi, mencegah penyalahgunaan ponsel.