Abstract:
Sungai merupakan aliran air yang berasal dari hulu menuju ke hilir yang memiliki
fungsi yang sangat penting bagi kehidupan manusia, dimana masyarakat disekitar
dapat mengelola air sungai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Masalah yang
sering terjadi di daerah aliran sungai seperti longsor, banjir, gerusan dan masalah
lainnya kerap terjadi karena minimnya rasa peduli dari masyarakat sekitar untuk
melakukan pemeliharaan di daerah aliran sungai tersebut. Upaya pencegahan pada
masalah longsor atau terjadinya amblasan tanah ialah membuat berupa dinding
penahan tanah. Dinding penahan tanah adalah bangunan struktur yang berfungsi
untuk menahan tanah lepas atau alami dan mencegah keruntuhan pada lereng yang
tidak stabil atau berpotensi longsor serta menjaga kestabilan lereng atau tanah
timbunan.Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mendapatkan data kondisi sungai,
untuk mengatasi masalah yang ditemukan dengan desain hidrolis bangunan air dan
menentukan solusi untuk masalah yang ditemukan pada kondisi sungai Belawan.
Dinding penahan tanah yang di buat pada lokasi yang telah di prioritaskan yaitu pada
titik 213 adalah dinding penahan tanah jenis kantiliver. Hasil penelitian ini adalah
berdasarkan survey yang telah dilakukan pada reach 5 maka di dapat data seperti
terdapat 16 rumah warga. 1 wisata air, 1 kolam lele, 1 gudang yang telah melewati
garis sempadan sungai, dan masalah longsor yang di temukan pada lokasi titik 213
mendapat kan data analisa untuk desain bangunan air yang dapat di rekomendasikan
untuk penahan longsor jenis kantiliver.
