Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya tingkat berbahasa
anak khususnya dalam keterampilan berbicara dalam penggunaan metode
dan media pembelajaran yang tidak menarik. Tujuan dalam penelitian ini
adalah : 1. Untuk mengetahui keterampilan berbicara siswa sebelum dan
setelah menggunakan metode bercerita. 2. untuk mengetahui pengaruh
metode bercerita terhadap keterampilan berbicara siswa. Metode penelitian
ini adalah metode kuantitatif. Populasinya terdiri dari seluruh siswa kelas
IV-A dan IV-B siswa SD Swasta Al-Washliyah 25 Medan. Teknik
pengambilan sampel dengan menggunakan teknik sampling total.
Instrument yang digunakan penelitian in teknik non-tes berupa pedoman
observasi dan lembar tes (Check list). Penelitian ini untuk memperoleh
bukti validitas instrument digunakan 2 cara, yaitu: validitas isi (Content
validity) dan validitas konstruk (Contruct validity). Teknik analisis data
dalam penelitian ini menggunakan uji normalitas dan uji homogenitas serta
menggunakan uji hipotesis yaitu dengan uji Mann Whitney. Hasil
penelitian, pada uji normalitas menunjukkan nilai berdistribusi tidak normal
pada kelas eksperimen yaitu 0,001≤ 0,05. Sedangkan pada kelas kontrol
0,135 > 0,05. Uji homogenitas berdistribusi homogen dengan nilai
signifikansi 0,103>0,05. Hasil uji hipotesis dengan Uji Mann Whitney
dilihat bahwa nilai signifikansi (Asym. Sig.2 tailed) adalah 0,012 ≤ 0,05
maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh Metode Bercerita
terhadap keterampilan berbicara siswa.
