Abstract:
Simpang tak sebidang (Interchange), yaitu jalan berpotongan melalui atas atau bawah. Pertemuan jalan pada jalan-jalan yang lebih penting biasanya berupa pertemuan jalan tak sebidang. Simpang tak sebidang juga membutuhkan daerah yang luas. Selain itu, penempatan dan tata letaknya juga sangat dipengaruhi oleh topografi medan di sekitarnya. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk memilih alternatif terbaik dalam pemilihan tipe Interchange yang ideal pada jalan tol Rengat-Pekanbaru Seksi 5 Akses Siak dengan pertimbangan luas lahan yang seminimal mungkin berdasarkan parameter kriteria desain yang berlaku guna memudahkan proses pembangunan untuk masalah pembebasan lahan. Dengan menggunakan Metode Bina Marga yang mengacu pada desain kriteria geometrik jalan tol. Pemilihan tipe Interchange yang ideal pada Akses Siak dengan pertimbangan luas lahan yang seminimal mungkin dan melalui parameter yang sudah di tetapkan dalam kriteria desain yang telah didapatkan pada analisa perhitungan adalah Interchange tipe Trumphet dengan luas lahan yang diperlukan adalah 16,22 Ha. Mempunyai kapasitas jalan tol Rengat-Pekanbaru seksi 5 adalah (4x2300) = 9200 smp/jam/2 arah dan kapasitas Ramp Rengat-Pekanbaru seksi 5 adalah (2x2250) = 4500 smp/jam untuk ramp dengan dua lajur dengan derajat kejenuhan untuk jalan tol Rengat-Pekanbaru seksi 5 dengan kapasitas jalan 2 jalur 4 lajur sebesar 9200smp/jam adalah 0,13.