Abstract:
Al-Qur’an sebagai pedoman hidup manusia yang diturunkan oleh Allah SWT dengan
gaya bahasa yang istimewa, mudah, tidak sukar bagi siapapun untuk membaca,
menghafal, dan memahami serta mudah pula untuk diamalkannya. Santri Rumah
Qur’an Cahaya Hidayah 2 terkait dalam hal membaca Al-Qur’an masih belum baik
sesuai dengan kaidah-kaidah membaca Al-Qur’an dikarenakan banyak sebagian dari
para guru tidak efektif dalam mengajari, hal di sebabkan tidak adanya penerapan
metode di dalam pembelajaran. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan
pendekatan kualitatif deskriptif, dengan jenis penelitian lapangan (fieldresearch).
Menurut Wiratna Sujarweni mendefinisikan bahwa penelitian kualitatif adalah salah
satu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa ucapan atau tulisan
dan perilaku orang-orang yang diamati. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang
menekankan pada quality atau hal terpenting suatu barang atau jasa seperti halnya yang
peneliti lakukan di Rumah Qur’an Cahaya Hidayah Medan Johor dengan mengikut serta
dan memberi pelayanan terhadap santri untuk meninjau secara langsung apa yang
diteliti. Hasil penelitian adalah bahwa efek implementasi metode Tallaqi sangat baik
bagi hafalan santri namun juga bacaan Al-Qur’annya, namun demikian masih
ditemukan kekurangan dalam hal pengajaran dan ini bukan hanya pada santri namun
juga pada pendidik yang kurang maksimal dalam menerapkan metode dan pendekatan
pada pembelajaran Al-Qur’an
