Abstract:
Adapun permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah mengenai konsep
diri negative yang dimiliki siswa yang berlatar belakang keluarga broken home
khususnya pada kelas XI ipa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengatasi
konsep diri negative tersebut dengan menerapkan layanan konseling individual
pada siswa kelas XI ipa di SMA Harapan Mekar Medan Tahun Ajaran 2020/2021.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan
jumlah responden 3 orang siswa. Dan hasil penelitian yang dilakukan melalui 3
kali proses pelaksanaan layanan konseling individual di SMA Harapan Mekar
Medan ini berjalan dengan baik, siswa yang mengikuti kegiatan layanan konseling
individu memiliki respon yang positif terhadap kegiatan yang dilakukan. Setelah
kegiatan layanan konseling individu berakhir terdapat perubahan yang tampak
pada diri mereka akan tetapi pelaksanaan layanan konseling individunya yang
belum terlaksana dengan cukup baik. Serta terjadi peningkatan yang positif
terhadap siswa yang bersangkutan setelah mengikuti proses layanan konseling.
