Abstract:
Kereta api merupakan salah satu alternatif angkutan jalan rel (baja) bagi penumpang dan barang untuk berpindah dari suatu tempat ke tempat lainnya yang memiliki beberapa kelebihan, yaitu berdaya angkut hemat bahan bakar, jalur yang dapat menembus sampai ke pusat kegiatan/kota, kecepatan operasional yang cenderung konstan sehingga waktu tempuh lebih cepat dan lebih nyaman bagi penumpangg, dan tarif yang lebih terjangkau. Maka dari itu diperlukan pemeliharaan tahunan jalan rel yang tepat dan efisien agar kinerja jalan rel tetap dalam kondisi normal dan aman. Jalan rel kereta api yang tidak dipelihara akan mengalami penurunan kualitas kinerja yang secara fisik akan terjadinya kerusakan misalnya rel rusak (rel patah,aus,bergelombang), sambungan rel, wesel rusak, bantalan rusak, rel amblas karena tidak baik, penambat rel sudah longgar dan genjotan disambungan serta pada lengkungan. Untuk mempertahankan kualitas pelayanan jalan kereta api yang layak sehingga dapat memberikan keselamatan, kenyaman, kemanan dan ketetapan waktu perjalanan kereta api maka perlu dilakukan pemeliharaan dan perbaikan sesuai kelas jalan rel. Perawatan merupakan suatu kegiatan yang memelihara atau menjaga peralatan atau fasilitas dan mengadakan perbaikan ataupun penggantian yang diperlukan agar tercapai suatu keadaan operasi yang memuaskan sesuai dengan yang direncanakan. Tugas akhir ini mengidentifikasikan parameter pemeliharaan jalan kereta api melalui Track Quality Indeks (TQI)