Abstract:
Kinerja keuangan merupakan suatu gambaran tetang kondisi keuangan suatu
perusahaan yang dianalisis dengan alat-alat analisis keuangan, agar dapat
mengetahui keadaan keuangan perusahaan tersebut, biasannya dalam menilai
kinerja keuangan menggunakan alat analisis keuangan yang disebut rasio keuangan,
salah satu tujuan perusahaan adalah memproleh laba yang maksimal, untuk
mengukur laba suatu perusahaan dapat dilakukan dengan mengukur menggunkan
rasio profitabilias. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis
pengaruh Current Ratio, Debt To Equity Ratio, dan Total Assets Turnover terhadap
Return On Assets pada perusahaan Kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
periode 2015-2019 baik secara parsial maupun simultan. Pendekatan yang
digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan asosiatif. populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh perusahaan kimia yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia periode 2015-2019 yang berjumlah 12 perusahaan. Pengambilan sampel
dalam penelitian ini menggunakan teknik non probability sampling, sehingga ada
6 perusahaan yang memenuhi kriteria dalam penelitian ini. Sedangkan teknik
analisis data dalam penelitian ini adalah analisis data kuantitatif, yaitu dengan
menggunakan analisis regresi linier berganda, uji hipotesis, dan koefisien
determinasi. Penggolahan data dalam penelitian ini menggunakan program
software SPSS (Statistic Package For the Sosial Sciens) versi 25.00 for windows.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara parsial Current Ratio memiliki
hubungan yang positif namun tidak berpengaruh signifikan terhadap Return On
Assets, secara parsial Debt To Equity Ratio memiliki hubungan negatif namun
berpengaruh signifikan terhadap Return On Assets, secara parsial Total Assets
Turnover memiliki hubungan yang positif dan berpengaruh signifikan terhadap
Return On Assets, dan secara simultan Current Ratio, Debt To Equity Ratio, dan
Total Assets Turnover berpengaruh signifikan terhadap Return On Assets pada
perusahaan Kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019.