Abstract:
Penelitian ini dilakukan untuk mengukur kinerja keuangan pada Perusahaan Telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Analisis Du Pont System dalam mengukur kinerja keuangan merupakan sebuah analisis laporan keuangan untuk mengukur hasil atau prestasi yang telah dicapai perusahaan dilihat dari tingkat pengembalian investasi (ROI). Analisis Du Pont System dapat menjelaskan bagaimana kinerja keuangan perusahaan serta memperlihatkan letak kekuatan dan kelemahan sebuah perusahaan beserta faktor- faktor yang mempengaruhinya. Oleh karena itu peneliti ingin meneliti bagaimana kinerja keuangan pada perusahaan telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan apa saja faktor yang menyebabkan kecenderungan penurunan Return On Investment, Net Profit Margin dan Total Assets Turnover. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian ini adalah menunjukkan kinerja keuangan pada perusahaan Telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang dihitung dengan menggunakan Du Pont System belum baik, dengan nilai Return On Investment mengalami penurunan. Hal ini disebabkan juga karena penurunan nilai Net Profit Margin dan Total Assets Turnover karena adanya nilai Return On Investment dipengaruhi oleh Net Profit Margin dan Total Assets Turnover. Dari lima perusahaan yang diteliti yaitu PT Bakrie Telekom Tbk, PT Indosat Tbk, PT Smartfren Tbk, T XL Axiata Tbk, dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, nilai Return On Investment tertinggi terdapat pada PT Telekomunikasi Indonesia Tbk pada tahun 2017 sebesar 16,58%