Research Repository

Mekanisme Rehabilitasi Sebagai Upaya Penyembuhan Korban Penyalahgunaan Narkotika Dalam Menjalani Putusan Pengadilan

Show simple item record

dc.contributor.author Windarni, Atika
dc.date.accessioned 2020-03-02T10:17:32Z
dc.date.available 2020-03-02T10:17:32Z
dc.date.issued 2019-02
dc.identifier.uri http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/1544
dc.description.abstract Permasalahan narkotika di Indonesia saat ini menjadi masalah yang serius, tidak mudah untuk ditangani karena sudah mencakup semua jenis kalangan, sehingga peran rehabilitasi dalam pemulihan ketergantungan bagi penyalahgunaan narkotika baik rehabilitasi sosial ataupun medis sangat penting karena semakin hari semakin bertambahnya pecandu narkotika di Indonesia. Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika mewajibkan setiap pecandu dan korban penyalahgunaan narkotika menjalani rehabilitasi medis dan sosial yang terdapat dalam Pasal 54 Undang-Undang tersebut. Efektifitas rehabilitasi untuk memulihkan korban dari narkotika sangat diperlukan, mengingat sulitnya korban atau pengguna narkotika untuk dapat terlepas dari ketergantungan narkotika. Tindakan rehabilitasi adalah salah satu upaya penyembuhan korban penyalahgunaan narkotika dibandingkan tindakan pidana penjara, dengan mengingat banyak nya korban penyalahgunaan narkotika yang ada di Indonesia. Klinik Pemulihan Adiksi Narkoba Medan Plus adalah salah satu tempat rehabilitasi yang ada di Kota Medan yang menyediakan program khusus menangani ketergantungan Narkoba yang disesuaikan dengan kebutuhan masingmasing individu, seperti program gangguan penggunaan zat untuk remaja dan dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mekanisme rehabilitasi dalam menjalani putusan pengadilan yang mempunyai dua program rehabilitasi yang digabung atau dikombinasikan menjadi satu didalam menanggulangi korban penyalahgunaan narkotika di Kota Medan. Pastinya bagi setiap klien yang menjalani putusan pengadilan yang baru bergabung dengan Medan Plus akan melewati semua prosedur yang sudah ditentukan oleh Medan Plus dalam melakukan terapi dan rehabilitasi penyalahgunaan narkotika. Penelitian ini menggunakan sifat penelitian bersifat deskriptif dan metode pendekatan yuridis empiris yang diambil dari data sekunder sehingga pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka dan studi lapangan atau riset. Sementara analisis data yang digunakan dalam jurnal ilmiah ini adalah analisis kualitatif yaitu mengkaji kebenaran dari studi dokumentasi dan penarikan kesimpulan hasil dari wawancara yang berkaitan dengan judul ilmiah ini. en_US
dc.subject Narkotika en_US
dc.subject Rehabilitasi. en_US
dc.title Mekanisme Rehabilitasi Sebagai Upaya Penyembuhan Korban Penyalahgunaan Narkotika Dalam Menjalani Putusan Pengadilan en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account