Abstract:
Beton merupakan bahan yang sangat penting digunakan dalam bidang konstruksi.
Pada penelitian kali ini hasil perpaduan antara beton dengan bahan tambah sika fume seluruhnya berpengaruh positif pada kekuatan tekan beton. Hasil yang didapat pada penelitian ini yaitu beton yang diberi sika fume memiliki kuat tekan yang lebih baik dari beton normal. Pada beton normal dengan lama perendaman air laut 14 hari dan 28 hari menghasilkan kuat tekan rata-rata lebih rendah dari pada beton normalnya dengan lama perendaman air tawar 14 hari dan 28 hari. Hal ini menunjukkan bahwa beton normal memiliki ketahanan yang lemah terhadap larutan asam sulfat yang terkandung dalam air laut. Hasil tersebut menunjukkan bahwa reaksi asam sulfat menyebabkan semen terlarut dan terkikis. Reaksi beton terhadap asam sulfat mulai terlihat pada rendaman 14 hari sampai 28 hari namun kuat tekan rata-rata yang terjadi mengakibatkan penurunan atau selisih terhadap kuat tekan awal antara redaman air tawar dan air laut yaitu: Beton normal 20,57 Mpa menjadi 18,56 Mpa umur 14 hari. Beton dengan campuran sika fume 5% 29,61 Mpa air tawar menjadi 5% 24,59 Mpa air laut 14 hari. Beton dengan campuran sika fume 8% 36,63 Mpa air tawar menjadi 28,6 Mpa air laut Mpa 14 hari. Beton normal 29,61 Mpa menjadi 25,59 Mpa umur 28 hari. Beton dengan campuran sika fume 5% 35,63 Mpa air tawar menjadi 33,62 Mpa air laut umur 28 hari.Beton dengan campuran sika fume 8% 37,64 Mpa air tawar menjadi 34,62 Mpa air laut umur 28 hari.Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan bahan tamabah sika fume dapat menaikkan kuat tekan beton,semakin besar persentase penggunaan bahan tambah sika fume maka semakin tinggi pula kuat tekan yang dihasilkan.