Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui opini komunitas GenPI Sumatera Utara terhadap pemberitaan wacana penerapan wisata halal di objek wisata Danau Toba yang menimbulkan pro dan kontra di masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data dalam tahapan prapenelitian (observasi awal), penelitian dengan wawancara mendalam (indept interview), dan pascapenelitian dengan rechecking atau pembuktian data dan dokumentasi. Model analisis data deskriptif dalam penelitian ini dijalankan dengan asas model analisis interaktif dengan tujuan menggali ketuntasan masalah hingga jenuh. Informan atau narasumber yang ditetapkan berjumlah tujuh anggota komunitas GenPI Sumatera Utara. Teknik pengampilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan pertimbangan informasi yang diberikan informan yang terpilih cukup membantu dan bisa mempresentasikan masalah yang sedang diteliti. Simpulan yang diperoleh terhadap opini komunitas GenPI Sumatera Utara terhadap pemberitaan wacana penerapan wisata halal di objek wisata Danau Toba dinyatakan tidak benar dan dipelintir. Ada pihak wartawan yang tidak menangkap maksud dari pernyataan Gubernur Sumatera Utara sehingga terjadi salah persepsi dan menimbulkan penolakan atau aksi massa di masyarakat.