Abstract:
Salah satu sasaran penting bagi organisasi yang berorientasi pada profit
yaitu untuk menghasilkan laba. Oleh karena itu, jumlah laba yang dihasilkan
dapat dipakai sebagai salah satu ukur efektivitas perusahaan karena laba
merupakan keuntungan yang diterima perusahaan, karena perusahaan telah
melakukan pengorbanan untuk kepentingan pihak lain. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui pengaruh current ratio terhadap laba bersih, untuk
mengetahui pengaruh loan to deposit ratio terhadap laba bersih, untuk mengetahui
current ratio dan loan to deposit ratio terhadap laba bersih pada PT. Bank Sumut
Kantor Pusat Medan. Pendekatan penilitian yang digunakan merupakan
pendekatan deskriptif dengan jenis penelitian kuantitatif.
Penulis mengumpulkan data dengan cara mengumpulkan laporan
keuangan triwulan bank Sumut pada tahun 2011 sampai dengan 2015 dan studi
dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan oleh penulis untuk menguji
hipotesis penelitian adalah uji asumsi klasik, regresi linier berganda dengan
menggunakan teknik analisis jalur.
Hasil penelitian ini membuktikan bahwa semua variabel lolos uji asumsi
klasik dan layak digunakan sebagai penelitian. Berdasarkan hasil penelitian bahwa
nilaitolerance current ratio berpengaruh signifikan terhadap laba bersih pada PT.
Bank Sumut sebesar 0,455. Loan to deposit ratio berpengaruh signifikan terhadap
laba bersih laba bersih sebesar 0,033. Titik-titik juga tidak hanya mengumpul
diatas dan dibawah saja, penyebaran titik-titik tidak membentuk pola
bergelombang melebar dan menyempit serta melebar kembali. Hal ini dapat
disimpulkan bahwa regresi layak dipakai untuk melihat laba bersih perusahaan
berdasarkan variabel independen current ratio dan loan to deposit ratio.