Abstract:
Saat ini limbah padat berupa cangkang kelapa sawit dimanfaatkan sebagai
bahan bakar boiler untuk mesin penggilingan minyak sawit dan sebagai bahan
bakar mesin gasifikasi untuk menghasilkan gas bakar yang dapat digunakan untuk
berbagai keperluan energi untuk Asphalt Mixing Plant. Hasil pembakaran limbah
cangkang kelapa sawit berupa abu kerak boiler, merupakan limbah yang memiliki
unsur kimia SiO2, Al2O3, dan CaO, dengan kandungan senyawa tersebut dapat
berpengaruh dalam kekuatan beton dan mampu meningkatkan kekuatannya. Pada
penelitian ini, mutu campuran beton yang direncanakan pada umur 28 hari adalah
sebesar 26 MPa. Pengujian bertujuan untuk mengetahui kadar optimum
penggunaan abu cangkang kelapa sawit dan silica gel sebagai bahan tambah
semen yang berkaitan dengan kuat tarik belah beton. Pengujian dilakukan
terhadap tiga jenis variasi penambahan abu cangkang kelapa sawit dan agregat
normal yaitu 15%, 20, dan 25%. Benda uji untuk pengujian kuat tarik belah
adalah silinder dengan diameter 150 mm dan tinggi 300 mm. Hasil penelitian
menunjukkan penambahan abu cangkang kelapa sawit dan silica gel
meningkatkan nilai slump dan nilai kuat tarik belah beton. Hasil analisis
menunjukkan kuat tarik belah optimum beton dengan komposisi yang
mengandung abu cangkang kelapa sawit dan silica gel 25% yakni 4,88 MPa