Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah pertama untuk mengetahui pendapatan petani dalam menjalankan usahatani kelapa sawit pesisir, kedua untuk menegetahui gambaran biaya, produksi dan pendapatan usahatani
kelapa sawit pesisir ditinjau dari resiko,ketiga untuk mengetahui perilaku petani
dalam mengatasi resiko usahatani kelapa sawit pesisir.
Lokasi penelitian ini di desa Tanjung Rejo, Kecamatan Percut Sei Tuan,
Kabupaten Deli serdang 2020. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara
purpose sengaja, pengumupulan data dengan cara menyebarkan kuisioner dengan
wawancara dan dokumentasi, sumber data yang digunakan adalah sumber data
primer dan sumber data skunder , metode pengambilan sampel pada penelitian ini
adalah mengunakan simple Random Sempling dengan mengambil sebagian
sampel dari seluruh jumlah populasi petani kelapa sawit pesisir.
Hasil penelitian ini adalah untuk mengetahui pendapatan Rata–rata biaya
produksi/ha/Tahun petani kelapa sawit di desa Tanjung rejo, Kecamtan Percut sei
tuan, Kabupaten Deli Serdang adalah sebesar Rp. 7.272.067, Rata-rata produksi
sebesar 25,150 Kg/Ha/Tahun dan rata-rata pendapatan /Ha/Tahun sebesar Rp.
17.475.533. Resiko-resiko yang dihadapi petani di desa tanjung rejo yaitu resiko
Biaya,resiko produksi dan resiko pendapatan, pada resiko biaya diperoleh nilai
Koefisien Variasi sebesar 0,031, pada resiko produksi diproleh nilai koefisien
Variasi sebesar 0,010 dan resiko pendapatan diproleh nilai Koefisien Variasi
sebesar 0,020, artinya apabila CV>0,5 maka resiko produksi yang di tanggung
petani semangkin besar atau mengalami kerugian, sedangkan apabila nilai
CV<0,5 maka petani akan selalu untung dalam menjalankan usahataninya.