Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor – faktor yang dominan
mempengaruhi Kinerja Pegawai dan Stres Kerja pada Dinas Ketahanan Pangan Kota Medan.
Permasalahan pada penelitian ini adalah motivasi yang diberikan pemimpin untuk meningkatkan
kinerja pegawai relatif masih rendah, karena masih ada beberapa pegawai yang bekerja sesuka
hati dan kurang beraturan, karena masih banyak pegawai yang bekerja hanya sekedar bekerja
saja tanpa ada minat untuk meningkatkan kinerja dan lebih berprestasi untuk mencapai tujuan
pribadi. Selain itu, Instansi terlalu banyak menuntut pekerjaan kepada pegawai serta didukung
oleh kondisi lingkungan kerja yang kurang nyaman karena dalam keadaan renovasi sehingga
menimbulkan tekanan tersendiri bagi pegawai yang mengakibatkan pegawai stress pada saat
bekerja.
Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.
Analisis data deskriptif berarti menganalisis data untuk permasalahan variabel – variabel
mandiri. Peneliti tidak bermaksud menganalisis hubungan atau keterkaitan antar variabel. Dalam
penelitian ini penulis, menggunakan sampling jenuh. Sampling Jenuh adalah teknik penentuan
sample bila semua anggota populasi digunakan sebagai sample yaitu sebanyak 62 orang. Teknik
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini melalui observasi dan angket. Teknik
analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis Faktor yang dengan kata lain
analisis faktor adalah sebuah teknik yang digunakan untuk mencari faktor – faktor yang mampu
menjelaskan hubungan atau korelasi antara berbagai indikator independen yang diobservasi.
Hasil dari penelitian ini adalah memperlihatkan bahwa hasil KMO 0,781 dan hasil
Signifikansi sebesar 0,000 untuk variabel Kinerja dan hasil KMO 0,839 dan hasil Signifikansi
sebesar 0,000 untuk variabel Stres Kerja. Dengan demikian, bahwa kedua varaibel tersebut dapat
diartikan layak untuk dilakukan analisis faktor. Hasil dari tabel Total Variance Explained untuk
variabel Kinerja memperlihatkan beberapa faktor yang memiliki nilai Eigenvalue > 1, yaitu nilai
Faktor 1 sebesar 4.351, Faktor 2 sebesar 1.376 dan Faktor 3 sebesar 1.009, dapat diartikan
bahwa terdapat 3 faktor dominan yang mempengaruhi kinerja pegawai. Sedangkan, hasil dari
tabel Total Variance Explained untuk variabel Stres Kerja memperlihatkan beberapa faktor yang
memiliki nilai Eigenvalue > 1, yaitu nilai Faktor 1 sebesar 3.506 dan Faktor 2 sebesar 1.022,
dapat diartikan bahwa hanya ada 2 faktor dominan yang mempengaruhi Stres kerja.