Abstract:
Perumusan masalah dalam ini yaitu bagaimana saluran pemasaran ikan
nila tambak, bagaiman marjin pemasaran, share margin dan efisiensi pemasaran
ikan nila tambak di Desa Percut dan Desa Tanjung.
1. Pemasaran ikan nila tambak di Desa Percut dan Desa Tanjung yaitu:
a. Saluran Pemasaran I
Petani Pedagang Pengumpul Pedagang Pengecer Konsumen
b. Saluran Pemasaran II
Petani Pedagang Pengecer Konsumen
2. Tugas dan fungsi lembaga pemasaran ikan nila tambak :
a. Petani/Produsen: melakukan fungsi penjualan kepada konsumen (Pedagang
pengumpul dan pedagang pengecer).
b. Pedagang pengumpul: melakukan fungsi pembelian dari petani dan
penjualan kepada konsumen (pedagang pengecer). Pedagang pengumpul
juga melakukan fungsi pengangkutan. Selain itu pedagang pengumpul
berfungsi sebagai penyampai informasi kepada pihak yang membutuhkan
(petani dan konsumen).
c. Pedagang Pengecer: melakukan fungsi pembelian dari petani atau pedagang
pengumpul dan kemudian menjualnya kepada konsumen. Serta melakukan
fungsi pengangkutan, penyimpanan sementara dan sebagai penyampai
informasi kepada konsumen dan pihak yang membutuhkan.
3. Pada saluran I total biaya pemasaran adalah Rp 1.150 per kg, total keuntungan
pemasaran Rp 6.850per kg, dan marjin pemasaranRp 8000 per kg. Untuk
saluran pemasaran II total biaya pemasaranRp 575 per kg, total keuntungan
pemasaran Rp 6.425 per kg, danmarjin pemasaran Rp 7000 per kg.
4. Saluran pemasaran II adalah saluran pemasaran ikan nila tambak yang lebih
efisien karena mempunyai mempunyai nilai persentase harga yang diterima
petani tertinggi yaitu 75 %. Pada saluran pemasaran I nilai persentase harga
yang diterima petani sebesar 71,42 %.