Abstract:
Penelitian dilaksanakan di lahan rakyat desa Tambak Baya. Kecamatan
Percut Sei Tuan Medan Estate, Kab. Deli Serdang pada bulan Mei sampai dengan
September 2017. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui respon pertumbuhan
dan produksi tanaman kacang tanah (Arachis hypogeae L.) terhadap pemberian
bokhasi ampas teh dan pupuk organik cair sampah pasar
Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok
(RAK) Faktorial, terdiri atas dua faktor yang diteliti, yaitu: 1. Faktor Pemberian
Bokashi Ampas Teh (A): A0 : Kontrol, A1 : 2,7 kg/plot , A2 : 5,4 kg/plot , A3 : 8,1
kg/plot. 2. Faktor Dosis Pupuk Organik Cair Sampah Pasar (S): S0 : Kontrol, S1 :
35 ml/Liter air, S2 : 70 ml/Liter air, S3 : 105 ml/Liter air. Parameter pengamatan
yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah cabang, umur berbunga, jumlah
ginofora, jumlah polong berisi, jumlah polong hampa, bobot biji pertanaman
sampel, bobot biji perplot dan bobot 100 biji.
Hasil penelitian menunjukkan aplikasi bokashi ampas teh berpengaruh
nyata pada para meter pengamatan jumlah polong berisi dan polong hampa.
Aplikasi pupuk organik cair sampah pasar berpengaruh nyata pada para meter
pengamatan tinggi tanaman 3 MST dan para meter jumlah cabang 3 MST.
Interaksi dari pemberian bokashi ampas teh dengan pupuk organik cair sampah
pasar berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter pengamatan