Abstract:
Penelitian ini adalah sebuah penelitian studi kasus yang dilakukan di Desa
Mahato, Kecamatan Tambusai Utara, Kabupaten Rokan Hulu. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar keuntungan yang diperoleh
dalam usahatani karet rakyat serta menganalisis tingkat kelayakan, berdasarkan
analisis kelayakan (IRR, NVP, NET B/C, dan PBP).
Tempat penelitian ini ditentukan secara purposive (sengaja) dengan alasan
bahwa di Desa Mahato, Kecamatan Tambusai Utara, mengusahakan usahatani
karet rakyat yang disesuaikan dengan judul penelitian yaitu “Kelayakan
Finansial Usahatani Karet Rakyat”
Perumusan masalah yang ada akan dihitung secara keseluruan untuk
pendapatan serta akan menggunakan analisis kelayakan, dari perhitungan ini
diperoleh hasil:
1. Hasil perhitungan biaya tetap pertahun berjumlah Rp. 4.622.670.
Sedangkan hasil perhitunngan dari biaya variabel berjumlah Rp.
29.707.895.
2. Untuk hasil perhitungan kelayakan fiansial Net Present Value, 22.182.199
> 0, yang artinya usaha layak untuk dilakukan. Internal Rate Return (IRR),
16,67%, nilai IRR lebih besar dari 12% maka usaha layak untuk
dilakukan, Net B/C 1,44 > 1, yang artinya usaha layak untuk dilakukan.
Pay Back Periode (PBP) = 15,98 Yang artinya usaha ini akan mencapai
titik pengembalian, 15 tahun 9 bulan 8 hari.