Abstract:
Pelaksanaan layanan konseling individual dalam mengatasi perilaku
menyontek pada siswa merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh guru
bimbingan konseling disekolah yang berkaitan dengan masalah masalah siswa,
termasuk perilaku menyontek. Tujuan penelitia ini untuk mengetahui sejauh mana
perkembangan dan penerapan layanan bimbingan konseling khususnya layanan
konseling individual dalam mengatasi perilaku menyontek pada siswa di SMP N 4
Tanjung Balai. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan dan
pengembangan bagi guru guru, dan orang tua dalam mendidik dan membina anak
agar mempunyai kemauan dalam belajar dan bisa mengikuti peraturan peraturan
dalam belajar, sehingga siswa percaya diri atas kemampuannya, agar perilaku
menyontek tidak tumbuh dalam diri siswa. Metode yang digunakan peneliti dalam
penelitian ini adalah kualitatif deskriftif, dengan subjek penelitian diantaranya
guru bimbingan dan konseling dan 3 orang siswa kelas IX SMP Negeri 4 Tanjung
Balai. Proses pengambilandata dilakukan dengan pengumpulan data, wawancara,
observasi dan dokumentasi.
Dari hasil beberapa kali melakukan layanan konseling individual
mengatasi perilaku kebiasaan menyontek siswa didapati bahwa ada perubahan
tingkah laku dari sebagian siswa dimana sebelum dilakukannya atau diberikan
layanan konseling individual tingkah laku siswa tidak mencerminkan
kepribadiaan yang baik dan kurang percaya diri. Dari hasil yang didapati selama
proses penelitian, peneliti dapat menyimpulkan bahwa penerapan layanan
konseling individual dapat membantu siswa dalam mengentaskan masalah
masalah yang dihadapi terutama perilaku menyontek.