Abstract:
Lapis tipis aspal beton adalah lapisan penutup kontruksi perkerasan jalan yang
mempunyai nilai struktural. Salah satu jenis lapis tipis aspal beton tersebut adalah,
Hot Rolled Sheet (HRS) sebagai lapisan yang paling atas dalam perkerasan lentur.
Material utama penyusun adalah agregat dan aspal, termasuk jenis filler dalam
penggunaannya. Penelitian ini mencoba menggunakan limbah abu boiler
cangkang sawit dengan variasi kadar yang berbeda sebagai bahan campuran aspal
panas jenis HRS yang diharapkan menambah daya tahan lapis perkerasan beton
aspal terhadap kerusakan yang disebabkan oleh cuaca dan beban lalu lintas.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar nilai karakteristik
Marshall pada campuran aspal beton yang menggunakan aspal pertamina sebagai
bahan ikat pada campuran HRS, dan limbah abu boiler cangkang sawit sebagai
filler dengan variasi 2% dan 4%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
penggunaan abu boiler cangkang sawit akan mempengaruhi karakteristik
campuran aspal beton. Dari data Marshall Test yang didapatkan, semua variasi
abu boiler cangkang sawit sebagai filler memenuhi persyaratan spesifikasi bina
marga 2010. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa kandungan abu boiler
cangkang sawit 2%, memiliki nilai karakteristik sifat marshall yang lebih bagus
dari kandungan filler 4%, yaitu nilai stabilitas sebesar 1040 kg, flow 3.82 mm,
MQ 295 kg/mm, VIM 7.51%, VMA 19.71%, dan VFB 72.21%.
