Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
komitmen organisasional terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB).
Namun berdasarkan hipotesis untuk mengetahui pengaruh komitmen afektif
terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB), pengaruh komitmen
normatif terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB), dan pengaruh
komitmen kontinuan terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Sumatera Utara. Pendekatan
penelitian ini menggunakan pendekatan asosiatif dan kuantitatif. Populasi
penelitian ini adalah semua pegawai tetap pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat
dan Desa Provinsi Sumatera Utara yang berjumlah 80 pegawai. Adapun teknik
pengumpulan data menggunakan daftar pertanyaan (angket/kuisioner). Sedangkan
teknik analisis data yaitu uji validitas, uji reliabilitas, regresi linier berganda, uji t,
uji f dan determinisai.
Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa secara partial komitmen
afektif tidak berpengaruh terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB)
dengan nilai signifikan thitung -,769 sedangkan ttabel 1,991, sedangkan komitmen
normatif berpengaruh positif dan signifikan terhadap Organizational Citizenship
Behavior (OCB) dengan nilai signifikan thitung 2,657 sedangkan ttabel 1,991, dan
komitmen kontinuan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Organizational
Citizenship Behavior (OCB) dengan nilai signifikan thitung 4,110 sedangkan ttabel
1,991. Sementara itu, secara simultan komitmen organisasional berpengaruh
positif dan signifikan terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB)
dengan nilai signifikan Fhitung 12,245 > Ftabel 2,724. Dan hasil uji koefisiensi
determinasi nilai r-square dalam model regresi adalah 0,326 atau 32,60 %.
Kontribusi yang diberikan komitmen organisasional terhadap organizational
citizenship behavior pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi
Sumatera Utara sebesar 32,60 % sisanya 67,40 % dipengaruhi variabel lain yang
tidak diteliti dalam penelitian ini.